Pilihan ditangan Anda mau dikejar
Siapa?
Tapi kalau dikejar ngang atu ini,
begini review nya :
John Wilson dari Departemen Biologi,
North Carolina State University, bersama rekannya, mengamati enam ekor cheetah
liar di Kgalagadi Transfrintier Park, Afrika Selatan. Untuk membantu
pengamatan, Wildon menggunakan GPS dan monitor pemantau gerak.
Dari pengamatan itu, Wilson menemukan
bahwa cheetah sanggup berlari mencapai kecepatan 120 km/jam. Dengan kecepatan
tersebut, kecepatan cheetah melebihi kecepatan maksimal commuter line
Jabodetabek yang sebesar 90 km/jam dan kecepatan kereta antarkota yang
rata-rata 100 km/jam.
Terungkap pula, lari cheetah terbagi
menjadi dua fase. Pertama, cheetah berlari dengan kecepatan tinggi sehingga
dapat mengejar mangsa. Kedua, perlambatan berlari cheetah juga tepat sehingga
cheetah dapat menangkap mangsa. Sebab, dalam bergerak menangkap mangsa, cheetah
tak selalu bergerak lurus.
Dengan taktik itu, cheetah berlari
bak mobil balap. Seorang pebalap yang mengemudikan mobilnya akan berupaya
bergerak cepat segera sehingga bisa mengejar kompetitornya, dan kemudian
memperlambat pada saat yang tepat di sebuah sudut atau belokan agar tak
tergelincir.
Peneliti juga membandingkan cheetah
dengan kuda pelari dan greyhound. Peneliti menemukan bahwa kuda pelari dan
greyhounds menaruh investasi yang lebih untuk meningkatkan kecepatan berlari
pada awal gerakannya.
Sumber Sains Kompas
Komentar
Posting Komentar